Link, Martapura – Dibebaskannya Nurhidayah, TKI di Arab Saudi dari Kota Martapura, menjadi khabar gembira. Utamanya kalangan DPRD Kabupaten Banjar yang terlibat dalam proses pembebasannya.
Ketua DPRD Banjar HM Rofiqi, kembali mengagendakan kunjungan ke Arab Saudi sehubungan dengan status Nurhidayah yang saat ini tak lagi berstatus tahanan. Tujuannya menjemput dan membawa pulang ke Martapura.
“Alhamdulillah, kebebasan Nenek Nurhidayah ini tidak terlepas berkat perjuangan yang telah dilakukan dan doa para ulama, serta masyarakat Kabupaten Banjar,” ujar Rofiqi melalui saluran telpon seluler, Jumat 17 Februari 2023.
Saat ini sebut Rofiqi yang sedang berada di luar daerah, Nenek Nurhidayah masih berada di Konsulat Jenderal (Konjen) RI di Jeddah, Arab Saidi.
“Insya Allah saya berencana bertolak ke Jeddah untuk menjemput beliau,” ungkapnya.
Sekarang ini, beber Rofiqi, ia masih melakukan komunikasi dengan sejumlah pihak di Jeddah, termasuk Konjen RI untuk mematangkan pemulangan Nenek Nurhidayah ke tanah air.
Selain itu juga melakukan komunikasi dengan anak dan keluarga Nenek Nurhidayah yang ada di Kota Martapura.
” Saya akan mengajak perwakilan keluarga yang ada di Kota Martapura untuk menjemput langsung Nenek Hidayah di Jeddah. Saya mohon doa agar semua prosesnya di Arab Saudi nanti bisa berjalan lancar,” ucap Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Banjar ini.
Selain mengabarkan hal itu, Rofiqi juga mengungkapkan cucu angkat Nenek Nurhidayah bernama Hafizah (11), ungkap Rofiqi saat ini ditempatkan di rumah asuh milik Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
Dari penelusuran dan informasi yang saya terima, cucu angkat Nenek Nurhidayah bernama Hafizah ditempatkan di sebuah rumah asuh pemerintah disana. Kalau di Indonesia semacam dibawah Kementerian Sosial,” ungkapnya.
Sebelumnya, dua orang politisi Partai Gerindra Kabupaten Banjar, Syarifah Sakinah dan Muhammad Rofiqi telah mendatangi Dirjen Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri dalam upaya pembebasan TKI asal Kabupaten Banjar.
Kemudian Muhammad Rofiqi yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Banjar ini berangkat langsung ke Jeddah Arab Saudi untuk bantuan pembebasan Nenek Nurhidayah. Saat itu Muhammad Rofiqi bertemu langsung dengan. Perwakilan Pemerintah Indonesia, yakni Konjen RI Di Jeddah Eko Hartono yang siap membantu pembebasan TKI asal Martapura, Kabupaten Banjar.
Kasus ditahannya Nenek Hidayah, bermula saat ia dituduh menculik anak yang sejak bayi masih merah ia pelihara dan dijadikan cucu asuh. Malangnya Nenek Nurhidayah tidak mempunyai bukti surat surat resmi sebagai orang yang mengadopsi cucu angkatnya Hafizah tersebut. (spy)