Link, Banjarbaru – Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) menyemarakkan kembali olahraga tenis meja setelah beberapa tahun belakangan mengalami mati suri.
Dibuka Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono, kejuaraan tenis meja terbuka se Kalimantan Selatan (Kalsel), bertempat di aula SDN 2 Loktabat Selatan pada Jum’at (24/6/2022).
Kegiatan yang digelar PTSMI Banjarbaru tersebut dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Banjarbaru ke-23. Diselenggarakan dari tanggal 24 sampai 26 Juni 2022.
Ketua Pelaksana, Yusuf Azis mengatakan, selain memeriahkan HUT Banjarbaru kejuaraan ini juga bertujuan untuk menghidupkan kembali gairah para petenis meja di Banjarbaru yang sudah lama vakum selama beberapa tahun.
“Kita juga ingin mencari bibit-bibit muda petenis meja di Banjarbaru untuk dibina dan sekaligus dalam rangka silaturahmi petenis meja se Kalsel serta mengukur persiapan jelang Porprov Kalsel 2022 di Kandangan pada Desember mendatang,” tuturnya.
Ia menjelaskan, dalam kejuaraan ini PTMSI menerapkan sistem gugur. Juara pertama mendapatkan uang pembinaan Rp 3 juta, juara kedua Rp 2 juta, juara ketiga bersama Rp 1 juta untuk kategori umum.
Untuk kategori pelajar putera dan puteri masing-masing uang pembinaan juara pertama Rp 1 juta, juara kedua Rp 700 ribu dan juara ketiga Rp 400 ribu.
“Jadi total keseluruhan uang pembinaan bagi para juara hingga 12 juta rupiah,” jelasnya.
Dalam kejuaraan ini diikuti sebanyak 208 peserta dari 11 kabupaten/kota terdiri dari kategori umum sebanyak 118 peserta, kategori pelajar putera sebanyak 64 peserta dan pelajar puteri sebanyak 26 peserta.
“Untuk kategori umum kita tarik uang pendaftaran Rp 25 ribu per orang dan kategori pelajar kita gratiskan,” ucapnya.
Yusuf Azis berharap, agar kedepannya bisa menyediakan hadiah lebih besar dengan persiapan yang panjang sehingga bisa memuaskan para peserta yang berpartisipasi dalam turnamen terutama yang datang dari luar Kota.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono mengaku sangat mengapresiasi kepada para panitia dan jajaran yang menyelenggarakan kejuaraan tenis meja tersebut dalam rangka HUT Banjarbaru ke 23.
“Mudah-mudahan dengan pandemi yang sudah melandai, kegiatan olahraga lainnya bisa kembali digelar,” tuturnya.
Wartono berpesan kepada panitia, agar di Kota Banjarbaru terus membina generasinya baik lewat event antar sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP) dan lainnya untuk kedepannya menjadi altet kebanggaan kota Banjarbaru. (juwita/BBAM)
