Link, Martapura – Event Pasar Ramadhan yang dilaksanakan pada Jalan Kenanga Martapura Kota, habiskan dana ratusan juta rupiah.
Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Pemkab Banjar, Tisnohadi Harimurti mengatakan, bahwa anggaran sebesar itu digunakan untuk membiayai fasilitas yang ada di Pasar Ramadhan Kabupaten Banjar.
“Adapun fasilitasi yang kami bayar menggunakan anggaran tersebut yakni, tenda, pengadaan meja, jasa pengamanan,” ungkapnya kepada Linkalimantan.com Senin 27 Maret 2023.
Tisnohadi membeberkan sementara untuk anggaran yang dikucurkan mereka pada tahun 2023 ini lebih besar dari tahun 2022 yang lalu.
“Dimana saat ini dana yang kami keluarkan sebesar Rp 120 Juta, dan itu bersumber langusng dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah,” ungkapnya.
Meski demikian walaupun biaya dikeluarkan pemerintah daerah terbilang besar, namun Pasar Ramadhan Kabupaten Banjar tetap saja mengalami sepi pengunjung.
“Memang dalam Minggu pertama pengunjung masih sepi tetapi mungkin kedepan akan ramai,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Banjar HM Rofiqi menyempatkan diri datang ke lokasi Pasar Ramadhan.
“Saya datang untuk mengetahui kondisi di Pasar Ramadhan 1444 H di Kota Martapura. Saya ajak kawan-kawan wartawan untuk membeli aneka kuliner berbuka puasa yang dijual,” ujarnya.
Seusai meninjau dan membeli aneka kuliner berbuka puasa, H Muhammad Rofiqi mengatakan, lokasi untuk membuka Pasar Ramadhan Kabupaten Banjar sudah tepat. Namun, ia merasa cukup prihatin melihat masih kurang ramai dengan dengan pembeli.
“Kalau lokasinya sudah tepat, namun para pembelinya kurang ramai. Saya kira itu semua terkait dengan kondisi ekonomi masyarakat, yakni daya beli mereka belum pulih,” jelas legislator dari Partai Gerindra ini. (oetaya/BBAM)
