Link, Martapura – Pekerjaan penataan pedestrian di koridor 4, atau tugu selamat datang di Martapura masih berlangsung. Terlihat para pekerja, masih sibuk mengerjakan proyek tersebut.
Anna Rosida Santi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Kabupaten Banjar, mengatakan bahwa progres pengerjaan pedestrian tersebut sudah mencapai angka 71, 34 persen.
“Jika diprediksi itu on the track saja artinya bisa tepat waktu, karena proyek tersebut hanya 526 meter,” ungkap Anna, Senin (6/11/2023).
Ia pun menjelaskan, ada keterlambatan dalam pemasangan box pedestrian. Dikarenakan, menunggu umur beton cukup untuk dilakukan pemasangan.
“Kemarin mengalami keterlambatan karena, umur beton box belum cukup. Sehingga kami, menunggu umur betonnya cukup baru bisa dilakukan pengerjaan kembali,” jelasnya.
Walaupun mengalami keterlambatan, Ia tetap optimis jika proyek tersebut selesai tepat waktu yaitu 16 Desember 2023. Namun, tidak menutup kemungkinan akan terjadi keterlambatan jika ada sesuatu yang diluar perencanaan.
“Idealnya itu memang 16 Desember. Tetapi jika mengalami keterlambatan pum, masih bisa kami akomodir tapi melalui pembayaran denda,” tambahnya.
Diketahui denda keterlambatan sudah tertulis di kontrak, yaitu per seribu dikali nilai kontrak. Menurutnya terlambat itu aib, dan diperbolehkan karena mungkin ada sesuai yang unconditional yang memang lepas dari perencanaan.
Sekadar informasi, pembangunan pedestrian di tugu selamat datang tersebut merupakan program etalase kota. Yang memakan, dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp 6,3 miliar.
Program etalase kota ini, rencananya akan dilaksanakan hingga menuju jembatan kembar Jalan Ahmad Yani Km 40, Desa Antasan Senor Ilir, Kecamatan Martapura Timur. (wahyu/BBAM)
