Link, Martapura – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banjar HM Rofiqi minta pimpinan daerah bertindak tegas terhadap RM, Kepala Desa Tambak Anyar Ulu, yang diduga telah melakukan perbuatan mesum di copot dari jabatannya.
Perbuatan RM, Pembakal Desa Tambak Anyar Ulu RM, belakangan membuat marwah Kabupaten Banjar yang agamis tercoreng dengan dugaan perbuatan asusila dengan berselfy tak senonoh dengan perempuan bukan muhrimnya.
“Karena tindakan yang dilakukan oknum tidak hanya membuat masyarakat Desa itu saja yang resah, tetapi juga seluruh kampung yang ada di Kabupaten Banjar,” klaim Rofiqi yang disampaikan kepada sejumlah pewarta, Senin 13 Februari 2023.
Namun ironisnya beber Rofiqi, meski persoalan itu sudah membuat masyarakat marah, tetapi kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah setempat tidak ada memberi sanksi tegas terhadap oknum Pambakal (Kades) yang berfoto mesum dengan istri orang lain.
“Dimana sanksi yang diberikan oleh Pemkab hanyalah berupa teguran tertulis, ini sungguh terlalu,” ungkapnya.
Harusnya lanjutnya, dengan keadaan seperti itu Kepala Dinas bersangkutan harus dipecat, dan Kepala Dinas PMD harus berani menindaknya.
“Pembakal itu harusnya menjadi contoh yang baik untuk masyarakatnya. Kalau sudah seperti ini, diduga istri orang lagi yang dibuatnya seperti ini, kesalahannya sudah sangat fatal. Bahkan informasi yang saya terima, pada saat musyawarah di tingkat desa, ia dengan jumawa mengatakan di hadapan warganya, bahwa tidak ada yang bisa menurunkan dirinya dari jabatan kepala desa, bahkan saat itu disaksikan oleh tokoh agama, ini sangat tidak ber etika,” tegas Rofiqi. (oetaya/BBAM)
