Link, Martapura – Warga yang belanja di Warung Serba Ada Mandarsari Ingin Sejahtera di Kelurahan Mandarsari Kecamatan Kertak Hanyar, dipastikan bisa membayar belanjaannya dengan sampah. Hal ini diungkapkan staf kelurahan setempat sekaligus pengelola, Salasiah.
Warung Serba Ada Mandarsari Ingin Sejahtera di Kelurahan Mandarsari Kecamatan Kertak Hanyar, terbilang unik. Jika biasanya orang berbelanja menggunakan uang, di warung ini sampah bisa menjadi alat jual beli.
“Bayar dengan sampah dengan catatan, pembeli merupakan nasabah dan harus memiliki saldo pada Bank Sampah Daurs Purna Praja,” ungkap Salasiah, Rabu 24 Mei 2023..
Menurut perempuan berkaca mata ini, selain itu pembeli juga mendapatkan potongan harga sebanyak 10 persen dari total belanjaan. Berbeda halnya dengan nasabah yang tidak memiliki saldo atau warga yang bukan nasabah, dimana yang bersangkutan harus membayar dengan uang tanpa mendapatkan potongan harga.
“ Kami ambil dari saldo mereka dan berikan potongan 10 persen, yang tidak miliki saldo atau bukan nasabah boleh bayar pakai duit dan tidak ada potongan,” ujarnya.
Inovasi warung tersebut sudah berjalan sekitar dua tahun terakhir menyediakan berbagai bahan pokok penting (bapokting), cemilan, hingga hasil inovasi produk dari bank sampah.
Salasiah memastikan sejauh ini tidak pernah ada barang yang kedaluarsa masa berlakunya, lantaran pihaknya menyediakan barang dengan jumlah yang tidak terlalu banyak dan cepat habis, sehingga konsumen benar-benar terlindungi.
“Seminggu sekali kami ke pasar untuk beli barang sesuai banyaknya permintan, jadi barang selalu baru. Telur yang mudah rusak juga belinya sedikit, misal 1 kilo saja dan cepat habisnya,” ungkapnya.
Dituturkan Salasiah, Waserda Manis juga akan mengeluarkan inovasi terbarunya yakni “Pakasam Manis” (Paket Kredit Sembako Berbayar Sampah). Saat ini pihaknya sudah menyiapkan segala sesuatunya termasuk bikin brosur terkait rincian angka maksimal dan lamanya pembayaran.
“Sasaran kami masyarakat ekonomi menengah kebawah, setidaknya bisa meringankan beban mereka, dengan catatan harus menjadi nasabah terlebih dulu, baru bisa kredit,” tutupnya. (zainuddin/BBAM)