Link, Martapura – Dari 136 usulan kerjasama daerah dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Banjar tahun, hingga kini baru sekitar 33 persen yang terealisasi. Karena itulah, Bagian Pemerintahan Setda Pemkab Banjar menggelar rapat koordinasi untuk melakukan evaluasi sekaligus membahas tindak lanjut.
Rakoor dibuka Sekretaris Daerah HM Hilman, didampingi Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Mada Taruna, serta Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Kencana Wati.
Dalam arahannya kepada perwakilan perangkat daerah, HM Hilman menyampaikan bahwa rakoor ini membahas tindak lanjut kerjasama daerah yang telah diatur melalui Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Bupati (Perbup) Kabupaten Banjar.
“Tahun lalu kita telah melakukan pemetaan terhadap potensi kerjasama daerah yang bisa dilakukan oleh masing-masing OPD,” ujar Hilman.
Dari hasil pemetaan tersebut, lanjut Hilman, terdapat 136 usulan kerjasama. Namun, hingga kini baru sekitar 33 persen yang terealisasi.
“Oleh karena itu, hari ini kita melakukan evaluasi. Dari 136 usulan hanya 2 OPD yang sudah berjalan dengan baik seperti Disdukcapil dan BKPSDM Banjar,” ungkapnya.
Untuk mempercepat proses realisasi, Sekda juga memperkenalkan platform digital milik Sekretariat TKKSD yang dinamakan “Jaga Mantap”.
“Platform ini diharapkan bisa memudahkan rekan-rekan OPD dalam memproses kerja sama daerah secara cepat dan efisien. Selain itu, kita juga menginventarisasi kendala yang dihadapi dan menentukan prioritas dari 136 usulan yang harus segera ditindaklanjuti,” pungkasnya. (tri)
