Link, Banjarbaru – Apel Kesiapsiagaan Bencana Karhutla dan wabah PMK (penyakit mulut dan kuku) Provinsi Kalimantan Selatan dilaksanakan di Halaman Kantor Sekretariat Daerah Prov. Kalsel pada Senin (27/06/2022)
Apel dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor bersama Forkompimnda Kalsel, Pemko dan Pemkab se-Kalimantan Selatan, serta seluruh elemen terkait dalam penanggulangan bencana ini. Pada kesempatan kali ini Pemko Banjarbaru diwakili oleh Wakil Walikota Banjarbaru Wartono bersama kepala-kepala SKPD terkait di kota Banjarbaru.
Sahbirin Noor dalam amanatnya mengajak seluruh elemen dan masyarakat untuk terus waspada terhadap bencana Karhutla dan wabah PMK di Kalimantan Selatan, dengan apel ini beliau memerintahkan serta membentuk satgas untuk turun langsung ke lapangan terkait penanggulangan bencana tersebut. Terkhusus untuk penanggulangan wabah PMK beliau meminta dinas terkait untuk mempercepat pelaksanaan vaksin pada hewan ternak, terutama menghadapi hari raya Idul Adha yang sebentar lagi akan tiba.
“semoga dengan konsolidasi dan koordinasi dalam apel kali ini proses vaksinasi akan sampai di angka 100% pada akhir bulan Juni serta Kalimantan Selatan kembali menjadi zona bebas PMK di Indonesia” Tutup beliau.
Kegiatan kemudian dilanjutkan simulasi penanganan kebakaran lahan oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan BPBD Kalimantan selatan.(wahyu/ril)
